MEDAN (KINANTAN)
Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) DPRD Medan Syaiful Ramadhan mendukung upaya Wali Kota Medan melakukan normalisasi Sungai Deli yang dilaksanakan bekerjasama dengan TNI-AD. Program ini diharapkan bisa memperbaiki keberadaan dan kelestarian lingkungan Sungai Deli.
Syaiful Ramadhan menyampaikan harapan ini ditengah banyaknya simpang siur informasi yang diterima masyarakat terkait normalisasi sungai Deli yang diisukan akan menggusur warga di bantaran sungai Deli. "Jadi informasinya sudah 'clear', Wali Kota Medan menegaskan tidak ada penggusuran dan pembongkaran. Dan kita mengharapkan normalisasi yang akan dilakukan ini bisa memperbaiki ekosistem Sungai Deli," katanya kepada wartawan di Gedung DPRD Medan, Selasa (19/09/2023).
Politisi Dapil 5 Kota Medan ini menegaskan, upaya normalisasi sungai Deli secara menyeluruh diharapkan dapat memperbaiki tata kelola lingkungan sehingga lebih baik. "Normalisasi diharapkan bisa memberikan dampak positif dan jalan keluar bagi kawasan kawasan yang selama ini menjadi langganan banjir akibat luapan, saya kira apa yang dilakukan ini merupakan langkah yang baik mengingat saat ini Kota Medan sedang mengalami curah hujan yang tinggi," katanya.
Terkait normalisasi ini, Syaiful Ramadhan juga menilai pelibatan masyarakat pinggiran sungai Deli dalam normalisasi ini sebagai langkah bijak dimana masyarakat bisa berpartisipasi dan memberikan masukan kepada Pemko Medan terkait kondisi tempat tinggal mereka di bantaran sungai Deli. "Melibatkan masyarakat khusunya yang ada di bantaran Sungai Deli dalam normalisasi ini merupakan langkah bijak, harapannya masyarakat pinggiran sungai bisa teredukasi dan memahami konsep-konsep yang diinginkan Pemko Medan dan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) II dalam menata Sungai Deli," harapnya.
Dalam kesempatan ini, Politisi Muda PKS juga mengapresiasi adanya statemen Wali Kota Medan Bobby Nasution yang menegaskan
tidak ada relokasi, pembongkaran, ataupun penggusuran terhadap masyarakat yang bermukim di kawasan bantaran Sungai Deli yang dinormalisasi sepanjang 32 Km mulai 27 September mendatang.
Penegasan tersebut disampaikannya saat memimpin Rapat Program Kegiatan Gotong Royong dan Normalisasi Sungai Deli di Pendopo Rumah Dinas, Senin (18/9) malam memberikan ketenangan kepada warga di bantaran Sungai Deli terkait simpang siurnya informasi normalisasi ini. (mz)