MEDAN (KINANTAN)
Dengan penuh rasa kekeluargaan yang dibalut kehangatan dan keakraban, Ketua TP PKK Kota Medan Ny Kahiyang Ayu M Bobby Afif Nasution menyambut kedatangan Tim Evaluasi Pelaksanaan Terbaik Desa / Kelurahan Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (PTP2WKSS) Provinsi Sumut Tahun 2023 di Saung Mulia PTP2WKSS Jalan Kawat VII, Kelurahan Tanjung Mulia Hilir, Kecamatan Medan Deli, Selasa (7/11).
Kedatangan tim yang dipimpin Pj Ketua TP PKK Provinsi Sumut Ny Dessy Hassanudin ini dalam rangka melakukan penilaian dan evaluasi terkait pelaksanaan, penerapan serta pemahaman program PTP2WKSS di Kelurahan Tanjung Mulia Hilir yang mewakili Kota Medan ikut serta dalam Perlombaan Kelurahan/Desa Percontohan Tingkat Provinsi Sumut .
Penyambutan kedatangan Tim Evaluasi Pelaksanaan Terbaik Desa/Kelurahan PTP2WKSS ini, dilakukan Ny Kahiyang Ayu bersama Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat HM Sofyan, Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga TP PKK Kota Medan Ny Ismiralda Wiriya Alrahman, sejumlah pimpinan perangkat daerah terkait, Camat Medan Deli Indra Utama dan Ketua TP PKK Kecamatan Medan Deli Nikki Indra Utama, Lurah Tanjung Mulia Hilir, Ketua TP PKK Kelurahan Tanjung Mulia Hilir serta para pengurus PKK Kota Medan, Kecamatan dan Kelurahan.
Dalam sambutan tertulis Wali Kota Medan Bobby Nasution yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat HM Sofyan, dikatakan persoalan stunting menjadi permasalahan terbesar saat ini. Sebelumnya, ungkapnya, jumlah stunting di Kota Medan sebanyak 500 balita, perlahan turun menjadi 364 balita dan kini tinggal 298 balita lagi.
Oleh karenanya melalui evaluasi yang dilakukan ini, mantan kasatpol PP Kota Medan itu berharap dapat menentukan indikator pendukung dalam menekan angka pertumbuhan stunting di Kota Medan. Dimana indikator ini nantinya, bilangnya, dapat dipergunakan sebagai upaya tambahan mencegah peningkatan angka stunting di Kota Medan.
"Melalui PTP2WKSS, kita yakin ini sebagai program yang dapat meningkatkan peran perempuan melalui pendekatan yang terkoordinir dan bersinergi. Dikatakannya, PTP2WKSS diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga demi mencapai taraf hidup keluarga yang berkualitas.
Kepada perangkat daerah terkait, kata Sofyan, Wali Kota berpesan agar dapat memberikan dukungan serta motivasi, khususnya bagi perempuan agar semakin berdaya guna mewujudkan keluarga yang sehat, dan sejahtera melalui pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya alam (SDA).
"Dengan adanya kegiatan evaluasi yang dilakukan ini, Pemko Medan berharap agar tercipta keluarga yang sehat, sejahtera dan berdaya di seluruh kelurahan di Kota Medan," kata Sofyan.
Selanjutnya, Ketua TP PKK Kota Medan dan Pj Ketua TP PKK Provinsi Sumut beserta rombongan meninjau lahan PTP2WKSS sembari berbincang-bincang dengan 45 warga binaan Kelurahan Tanjung Mulia Hilir. Kemudian para warga binaan menampilkan yel-yel terbaik mereka. Saat evaluasi dilakukan, para kader TP PKK dan warga binaan PTP2WKSS dengan lancar menjawab semua pertanyaan yang diajukan Tim Evaluasi.
Setelah itu, Ketua TP PKK bersama Pj Ketua TP PKK Provinsi Sumut dan rombongan juga meninjau stand UMKM yang menghadirkan berbagai produk hasil produksi UMKM Medan Deli, baik itu panganan maupun kerajinan. Seperti biasa, Ketua TP PKK Kota Medan dan Pj Ketua TP PKK Provinsi Sumut membeli setiap produk UMKM yang ditinjaunya sebagai bentuk apresiasi sekaligus motivasi untuk terus semangat menghasilkan produk terbaik. (mz)