MEDAN, (Kinantan)
Anggota DPRD Medan Abdul Rani SH minta Pemko Medan melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, fokus terhadap pembinaan dan pelatihan keterampilan bagi warga miskin hingga fasilitasi dapat kerja.
Hal tersebut disampaikan Abdul Rani yang juga Ketua DPC PPP Kota Medan itu saat ditemui di ruangannya terkait Perda No 5 Tahun 2015 tentang Penanggulangan Kemiskinan Senin (19/2/2024) usai paripurna.
Disampaikan Abdul Rani, warga miskin dan pengangguran yang mendapat pembinaan dan pelatihan harus difasilitasi hingga mendapat pekerjaan yang layak. “Jadi tidak sekedar dilakukan pelatihan namun harus difasilitasi kerja yang layak,” ujar Abdul Rani.
Dikatakan Abdul Rani, kiranya pelatihan dan pembinaan untuk mendapat keterampilan khusus kiranya terus ditingkatkan dan diperbanyak. Sehingga jumlah pengangguran dapat diminimalisir.
“Saat ini kita tahu, jumlah pengangguran terus meningkat dan terbukti menjadi masalah serius di tengah masyarakat. Kalau ini tidak diantisipasi akan menjadi masalah besar dikemudian hari,” terang Rani.
Untuk itu, pemerintah harus segera hadir menyikapi dan mencari solusi. “Sehingga penanggulangan kemiskinan tidak cukup sekedar memberikan bantuan sosial tetapi perlu difasilitasi mandiri,” sebut Abdul Rani.
Sedangkan dalam percepatan penuntasan kemiskinan Pemko dapat menggalang partisipasi masyarakat dalam dunia usaha, lembaga pemerintah dan kemasyarakatan. (Lc)